Tugas dan Fungsi Musyrif di Pondok Pesantren Al-Ishlah

Fungsi dari  adanya Musyrif yang bertanggungjawab di tiap kamar ialah menjadi mediasi pemahaman diri dan lingkungan,  pencegahan terhadap hal yang menghambat perkembangan santri,  pengembangan, dan advokasi yang memberi pembelaan terhadap hak atau kepentingan  santri di pondok pesantren Al-Ishlah.

Dari beberapa fungsi tersebut  melahirkan beberapa  tugas utama yang harus dilakukan  para Musyrif sebagai  seorang konselor untuk perkembangan para santri di pondok, terkait dengan tugas musyrif untuk perkembangan para santri  dilakukan pada beberapa bidang khusus, antara lain :

1. Membantu  mengembangkan kehidupan pribadi santri yaitu suatu pelayanan yang membantu  santri untuk lebih dapat memahami akan diri sendiri, terkait bakat, minat, potensi,  dan sebagainya.

2. Membantu mengembangkan kehidupan sosial yaitu  pelayanan yang membantu para santri memahami, menilai, serta  mengembangkan keadaan sosial mereka di lingkungan pondok. Hal ini dilakukan terutama kepada  para santri yang terkesan sulit untuk bersosial dengan lingkungan  mereka sendiri.

3. Membantu mengembangkan kemampuan belajar,  pelayanan yang dilakukan oleh musyrif tidak jauh dari tugas seorang guru bimbingan dan konseling atau  konselor membantu menjadikan para santri mandiri dalam belajar  terutama dalam mengikuti pembelajaran di pondok ataupun di sekolahan.

4. Mengawasi beberapa aspek yang mempengaruhi proses pembelajaran santri di kamar sehingga berjalan dengan baik, seperti aspek kebersihan, kerapian pengembangan kebahasaan, ta’lim al-Din dll.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *